Minggu, 13 Oktober 2013

Selama Masih Berstatus Manusia, Anda Pasti Butuh Orang Lain

Alhamdulillah hari ini aku bisa tidur meski bukan ditempat aku biasanya tidur. Kisah ini mengingatkanku pada pertualanganku pada pertengahan tahun 2013 saat kunjungan kedua ke Yogyakarta.

Ya, kali kedua aku mengunjungi kota berbudaya yang sungguh membuatku jatuh hati. Jatuh hati pada keadaan dan suasana yang menurutku memiliki “ciri khas”. Aku tak paham letak ciri khasnya di bagian mana, tapi yang jelas suasana dan keramahan orang orang di sana benar benar membuatku ingin kembali ke Yogya hehe.

Kali pertama aku mengunjungi Jogjakarta belum menghasilkan kepuasan. Oleh karena itu kuputuskan aku harus datang lagi ke Jogja dengan salah seorang teman SMAku yang juga kuliah di Jakarta. Menganggarkan dana yang benar benar terbatas dengan waktu yang terbatas pula. Dalam anggarannya kami memang memasang niat untuk berkunjung tanpa biaya penginapan. Apa solusinya? Ya hari pertama kami dapat penginapan melalui salah seorang teman SMA juga yang sedang kuliah di Jogja.

Hari kedua, kami habiskan waktu dengan berkunjung menyusuri seluk beluk Jogja dengan berjalan kaki. Hingga tanpa terasa hari sudah menunjukkan pukul 00.30. Malu sekali rasanya harus membangunkan orang orang di penginapan agar mereka membukakan pintu buat kami. Lagi lagi kami membutuhkan orang lain. Ya hari kedua kami menginap di Pos Ronda. Terimakasih bapak sudah menerima kami hehe. Perbincangan malam itu dengan seorang bapak yang lagi ngeronda memang sangat menarik. Ya tentang Budaya Jogja dan juga budaya Minang. Haha perbincangan tentang budaya memang lumayan menarik minatku sejak aku mendapat mata kuliah Budaya Nusantara yang pada saat itu diajarkan oleh seorang dosen berwawasan ektra luas. Hingga kami tertidur dan sampailah pada pagi hari di hari ketiga.

Pada Hari ketiga, kami berkeliling lagi menyusuri jogja dengan merental sepeda. Hari ketiga ini memang harus kami maksimalkan. Temanku terpaksa harus pulang cepat karena ada besoknya ia ada jadwal kuliah. Wah tinggallah aku sendiri pengelana jogja dengan uang yang terbatas.

Pertualanganku bermula dari sini. Berbagai macam penginapan aku coba. Mulai dari masjid, Stasiun Kereta Api hingga Pos Polisi. Hidup kita dimanapun kita berada, pasti membutuhkan orang lain. Sehebat apapun diri kita, sekaya apapun kita pasti butuh orang lain.

Malam ini aku sungguh tertolong melalui salah seorang temanku. Entahlah hari ini berjalan begitu cepat, hingga aku tidak menyadari bahwa jam sudah menunjukkan pukul 23.48. Saat itu aku baru menyadari bahwa aku tidak memegang kunci pagar tempat aku menginap. Ya terpaksalah malam ini menginap ditempat teman.  

Saat berjalan menuju kost temanku, aku dikejutkan oleh suara seseorang, dan ternyata ia adalah temanku yang juga tidak memegang kunci pagar kostnya. Ya terpaksalah kami bakal nginep di tempat teman yang lain. Berbincang bincang sekitar 30 menitan, akhirnya mata semakin mengantuk, kita berinisiatif menginap di tempat "mbah". Alhamdulillah malam mendapat pertolongan melalui mbah, Alhamdulillah.

Pengalaman ini menyadariku tentang betapa pentingnya menjaga hubungan, menjaga relasi, menjaga keakraban. Kita tak pernah tahu kapan kesulitan itu bisa datang. Kita sebagai manusia tidak selalu dalam kondisi serba berkecukupan. Bisa sajakan, kita tersesat di daerah orang dalam kondisi tidak membawa uang sama sekali Karena kecopetan?, kehilangan? Tertipu?. Berpikir panjanglah kawan,  

Keherananku pada salah seorang teman yang sengaja tidak membeli buku Angkatan. Meski kita tidak mengenal satu angkatan di kampus ini, tapi tetap relasi mesti harus di jaga. Nah salah satu sarana yang tersedia adalah buku angkatan. Relasi itu penting, kita sebagai manusia saling membutuhkan dan itu sudah merupakan ketetapan. Apa mesti kita belajar lagi dari cuplikan video video hewan yang menunjukkan rasa saling peduli?.

Tulisanku malam ini memang tidak teratur, tapi intinya aku tekankan sekali lagi, relasi itu penting dan mesti di jaga. Bahkan tulisan inipun mengandalkan laptop dan koneksi internet temanku, tempat aku menginap malam ini. Sebegitu pentingnya menjaga relasi maka ciptakanlah simbiosis mutualisme antar sesama manusia . 

0 komentar: